Meski sudah lebih dari satu tahun, pandemi covid-19 dinilai masih jadi ancaman. Gelombang kedua tsunami covid-19 di India yang merenggut ...
Meski sudah lebih dari satu tahun, pandemi covid-19 dinilai masih jadi ancaman. Gelombang kedua tsunami covid-19 di India yang merenggut puluhan ribu nyawa dalam beberapa hari jadi alarm kewaspadaan di negeri kita.
Bertepatan momen mudik lebaran di mana akan ada perpindahan puluhan juta orang, pemerintah mengambil kebijakan larangan Mudik. Larangan ini ber tujuan membatasi pergerakan dan perpindahan orang agar tidak terjadi gelombang kedua wabah covid-19. Tentu saja kebijakan ini ditentang oleh masyarakat luas yang selama ini merasa dirugikan dengan kebijakan pemerintah. Oleh karenanya tidak sedikit masyarakat yang nekat mudik pulang kampung.
Terkait dengan masyarakat yang masih nekat mudik, pemerintah melalui Satgas PPKM Mikro di tingkat desa bekerja sama dengan Babinsa Polsek & Koramil dan Puskesmas melakukan pendataan setiap warga di setiap desa agar dilakukan Protokol Kesehatan.
Salah satu contohnya adalah warga yang pulang kampung wajib menjalani tes Swab PCR di puskesmas. Apabila hasilnya positif, dilakukan karantina mandiri.
Pagi tadi Selasa 04 Mei 2021 di Puskesmas Karanganyar-2, Kec. Karanganyar, Kab. Demak telah dilakukan Test Swab PCR bagi pemudik asal desa ngaluran kecamatan Karanganyar
1.) Yumiatun, (swasta)
Alamat : Ds.Ngaluran 04/02,
Asal peratau : Jakarta
Datang : 02-5-2021
Hasil Swab PCR : Negatif
2.) Joni Iskandar, (swasta)
Alamat : Rt. 05/02, Ds. Ngaluran
Asal peratau : Ntt
Datang : 03-5-2021
Hasil Swab PCR : Negatif
3.) Dwi Winarno, (swasta)
Alamat : Rt. 05/01, Ds. Ngaluran
Asal peratau : Kupang, Ntt
Datang : 02-5-2021
Hasil Swab PCR : Negatif
Turut hadir dalam test tersebut adalah sbb :
1. Kapolsek Karanganyar Akp M.Idzhar, SH.
2. Kanit Binmas Aiptu Azhari, SH
3. Bhabinkamtibmas Desa Ngaluran Aipda Danu Siswoyo, SH
4. Babinsa Desa Ngaluran Sertu Soejadi
5. Petugas Kesehatan Pkm Karanganyar-2.
6. Kasi Pemerintahan Desa Ngaluran.
KOMENTAR